Sejarah Program Studi Manajemen Logistik
Setelah melengkapi berbagai macam persyaratan yang
ditentukan oleh Dikti serta dukungan penuh dari YPBPI serta Tim Sislognas
Kementerian Perekonomian maka pada tanggal 22 Juli 2013, Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan Indonesia dengan SK Nomor : 275/E/O/2013 mengeluarkan ijin
operasional STIMLOG dengan Program Studi S1 Manajemen Logistik. Dengan demikian mulai Tahun Akademik.
Pada tanggal 30 November 2012, rancangan tersebut dikirim
kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dengan surat pengantarnya
ditandatangani oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian - M. Hatta Rajasa.
Kemudian pada tanggal 23 Maret 2013, Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi -
Djoko Santoso, membalas surat tersebut yang isinya “Mengakui dan menetapkan
bahwa Logistik merupakan sebagai salah satu bidang ilmu dan dapat menjadi
program studi pada rumpun ilmu terapan (rumpun ke-6 dalam Undang-undang No. 12
Tahun 2012)”. Menurut Penjelasan UU No.
12/2012, yang dimaksud Rumpun ilmu terapan merupakan rumpun Ilmu Pengetahuan
dan Teknologi yang mengkaji dan mendalami aplikasi ilmu bagi kehidupan manusia
antara lain pertanian, arsitektur dan perencanaan, bisnis, pendidikan, teknik,
kehutanan dan lingkungan, keluarga dan konsumen, kesehatan, olahraga,
jurnalistik, media massa dan komunikasi, hukum, perpustakaan dan permuseuman,
militer, administrasi publik, pekerja sosial, dan transportasi.